Aku sudah di sini
Sejak semula,
Dan tetap berada di sini
Ku jelajahi langit tak berbatas
Melayang dalam dunia angan
Duduk di hadapan kebingungan
Memperlihatkan kelemahan dan penderitaan
‘tuk dapatkan masukan
demi sebuah kebenaran
kukumpulkan kebijaksanaan
kuderita kelaparan
dalam perjuangan mencapai akhir dunia
Kaulah penghubung antara dunia
Saat ini dan yang kan datang
Kau pohon yang diairi sungai keindahan, yang
Melantunkan kidung cinta
Membuahkan ketentraman jiwa
Kau mega yang penuhi cakrawala hati
Bergumpal padat lalu jatuh
Di atas ladang kehidupan
Kelopakkan bunga-bunga asa, yang
Bertaburkan benih-benih kasih-sayang
Kaulah penabur
Penyair cinta yang selalu pancarkan senyum
Memenuhi langit dengan syair kehidupan, dan
Melupakan zaman yang penuh penyangkalan
Kemana kan kau bawa
Diriku yang berpeluh mimpi
Sampai kapan ku harus mengikutimu
Laksana bocah ingusan menguntit ibunya
Wahai bidadari
Berhentilah sejenak
Biarkan ku nikmati mimpiku
lalu
Mengagumi ketulusanmu
Senin, 25 Januari 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar